Jual Air Permeability Testing Equipment For Textile – Air permeability testing equipment for textile adalah alat uji yang digunakan untuk mengukur kemampuan kain untuk melewatkan udara melalui pori-porinya. Alat ini sangat penting untuk mengevaluasi kinerja kain dalam berbagai aplikasi, seperti filter gas, kantung udara, pakaian, kelambu, parasut, layar, tenda, dan penyedot debu.
Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu air permeability testing equipment for textile, bagaimana cara kerjanya, apa saja kelebihan dan kekurangan alat ini, dan di mana kita bisa membelinya.
Apa itu Air Permeability Testing Equipment For Textile?
Air permeability testing equipment for textile adalah alat yang dapat mengukur laju aliran udara yang melewati area tertentu dari kain di bawah tekanan udara yang telah ditentukan sebelumnya. Alat ini biasanya terdiri dari beberapa komponen utama, yaitu:
- Kepala uji: bagian yang berfungsi untuk menjepit spesimen kain dengan kuat dan memiliki lubang berbentuk lingkaran dengan luas area tertentu.
- Pompa vakum: bagian yang berfungsi untuk menarik udara melalui kepala uji dan menciptakan perbedaan tekanan antara kedua sisi spesimen kain.
- Sensor tekanan: bagian yang berfungsi untuk mengukur perbedaan tekanan antara kedua sisi spesimen kain.
- Panel sentuh: bagian yang berfungsi untuk mengontrol alat, menampilkan hasil pengujian, dan mengatur parameter pengujian, seperti tekanan udara, luas area uji, satuan ukuran, dan lain-lain.
- Printer: bagian yang berfungsi untuk mencetak hasil pengujian dalam bentuk laporan.
- Software analisis: bagian yang berfungsi untuk menganalisis data hasil pengujian dan menyajikannya dalam bentuk grafik atau tabel.
Bagaimana Cara Kerja Air Permeability Testing Equipment For Textile?
Cara kerja air permeability testing equipment for textile adalah sebagai berikut:
- Pertama, spesimen kain yang telah dikondisikan dalam atmosfer standar untuk pengujian tekstil (suhu 21 ± 1 °C dan kelembaban relatif 65 ± 2%) ditempatkan pada kepala uji dengan luas area tertentu (misalnya 20 cm2 atau 38 cm2) dan dijepit dengan kuat menggunakan karet penjepit.
- Kedua, pompa vakum dihidupkan dan menarik udara melalui lubang pada kepala uji. Hal ini menyebabkan terjadinya perbedaan tekanan antara kedua sisi spesimen kain. Perbedaan tekanan ini diukur oleh sensor tekanan dan ditampilkan pada panel sentuh.
- Ketiga, alat akan mengatur laju aliran udara agar perbedaan tekanan antara kedua sisi spesimen kain sesuai dengan nilai yang telah ditetapkan sebelumnya (misalnya 10 mmH2O atau 100 Pa). Laju aliran udara ini merupakan indikator dari permeabilitas udara kain. Laju aliran udara ini juga ditampilkan pada panel sentuh dalam satuan ukuran yang dipilih (misalnya mm/s, ft3/ft2/min, cm3/cm2/s, l/m2/s, l/dm2/min, m3/m2/min, m3/m2/h, dm3/s Pa).
- Keempat, setelah beberapa detik (tergantung pada jenis alat), alat akan menghentikan pengujian dan menampilkan hasil akhir permeabilitas udara kain. Hasil ini juga dapat dicetak menggunakan printer atau dianalisis menggunakan software analisis.
Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Air Permeability Testing Equipment For Textile?
Kelebihan air permeability testing equipment for textile adalah:
- Alat ini dapat mengukur permeabilitas udara kain dengan akurat, cepat, mudah, dan berulang.
- Alat ini dapat digunakan untuk berbagai jenis kain, baik tenunan, rajutan, maupun non-tenunan, dengan ketebalan maksimal 8 mm.
- Alat ini dapat digunakan untuk berbagai standar pengujian, seperti ASTM D737, ISO 9237/7231, BS 5636, dan lain-lain.
- Alat ini dilengkapi dengan panel sentuh yang dapat mengontrol alat, menampilkan hasil pengujian, dan mengatur parameter pengujian dengan mudah.
- Alat ini dilengkapi dengan printer yang dapat mencetak hasil pengujian dalam bentuk laporan.
- Alat ini dilengkapi dengan software analisis yang dapat menganalisis data hasil pengujian dan menyajikannya dalam bentuk grafik atau tabel.
Kekurangan air permeability testing equipment for textile adalah:
- Alat ini memiliki harga yang relatif mahal dibandingkan dengan alat uji kain lainnya.
- Alat ini membutuhkan sumber daya listrik yang stabil dan cukup besar untuk mengoperasikannya.
- Alat ini membutuhkan perawatan yang rutin dan teliti untuk menjaga kinerja dan akurasi alat.
Di Mana Kita Bisa Membeli Air Permeability Testing Equipment For Textile?
Jika Anda tertarik untuk membeli air permeability testing equipment for textile, Anda bisa mencari penjual alat ini di internet. Ada banyak situs web yang menawarkan alat ini dengan berbagai merek, model, spesifikasi, dan harga. Anda bisa membandingkan alat-alat tersebut dan memilih yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda. Silahkan kontak Kami PT. Global Deals Asia WA 08211-2530-212
Kesimpulan Jual Air Permeability Testing Equipment For Textile
Jual Air Permeability Testing Equipment For Textile – Air permeability testing equipment for textile adalah alat uji yang digunakan untuk mengukur kemampuan kain untuk melewatkan udara melalui pori-porinya. Alat ini sangat penting untuk mengevaluasi kinerja kain dalam berbagai aplikasi, seperti filter gas, kantung udara, pakaian, kelambu, parasut, layar, tenda, dan penyedot debu.
Cara kerja alat ini adalah dengan mengukur laju aliran udara yang melewati area tertentu dari kain di bawah tekanan udara yang telah ditentukan sebelumnya. Kelebihan alat ini adalah dapat mengukur permeabilitas udara kain dengan akurat, cepat, mudah, dan berulang.
Kekurangan alat ini adalah memiliki harga yang relatif mahal, membutuhkan sumber daya listrik yang stabil dan cukup besar, dan membutuhkan perawatan yang rutin dan teliti. Jika Anda tertarik untuk membeli alat ini, Anda bisa mencari penjual alat ini di internet dengan berbagai merek, model, spesifikasi, dan harga.
FAQ Jual Air Permeability Testing Equipment For Textile
Q: Apa itu permeabilitas udara kain?
A: Permeabilitas udara kain adalah ukuran seberapa baik kain memungkinkan udara melewatinya.
Q: Apa itu tekanan udara yang ditetapkan sebelumnya dalam pengujian permeabilitas udara kain?
A: Tekanan udara yang ditetapkan sebelumnya adalah tekanan udara yang diatur oleh alat uji untuk menciptakan perbedaan tekanan antara kedua sisi spesimen kain. Nilai tekanan udara ini biasanya sesuai dengan standar pengujian yang digunakan, misalnya 10 mmH2O atau 100 Pa.
Q: Apa itu laju aliran udara dalam pengujian permeabilitas udara kain?
A: Laju aliran udara adalah ukuran seberapa banyak udara yang melewati area tertentu dari kain per satuan waktu. Laju aliran udara ini merupakan indikator dari permeabilitas udara kain. Laju aliran udara ini biasanya diukur dalam satuan ukuran yang berbeda-beda, misalnya mm/s, ft3/ft2/min, cm3/cm2/s, l/m2/s, l/dm2/min, m3/m2/min, m3/m2/h, dm3/s Pa.
Q: Apa itu area uji dalam pengujian permeabilitas udara kain?
A: Area uji adalah luas permukaan kain yang diuji oleh alat uji. Area uji ini biasanya berbentuk lingkaran dengan diameter tertentu, misalnya 50 mm atau 70 mm. Area uji ini juga biasanya sesuai dengan standar pengujian yang digunakan, misalnya 20 cm2 atau 38 cm2.
Q: Apa itu atmosfer standar untuk pengujian tekstil?
A: Atmosfer standar untuk pengujian tekstil adalah kondisi lingkungan yang harus dipenuhi saat melakukan pengujian tekstil, termasuk pengujian permeabilitas udara kain. Atmosfer standar untuk pengujian tekstil adalah suhu 21 ± 1 °C dan kelembaban relatif 65 ± 2%.
Q: Apa itu spesimen kain dalam pengujian permeabilitas udara kain?
A: Spesimen kain adalah potongan kain yang diambil dari bahan kain yang akan diuji. Spesimen kain harus memiliki ukuran dan bentuk yang sesuai dengan area uji alat uji. Spesimen kain juga harus dikondisikan dalam atmosfer standar untuk pengujian tekstil sebelum diuji.
Baca juga: